Jl. T. Rizal Nurdin, K. 4,5 Sihitang, Padangsidimpuan
Monday To Friday
8AM to 7PM
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah atau lebih dikenal dengan UIN Syahid bukanlah PTKIN yang baru yang telah mencetak ratus ribuan bahkan lebih lulusan yang sangat berkualitas. UIN Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan yang baru menetap pada tanggal 8 Juni 2022 melalui Perpres No. 87 tahun 2022. UIN ini memperkenalkan diri dengan sebutan UIN SYAHADA. Ketika informasi tentang kegiatan P2B UIN SYAHADA di publish di grup Konsorsium Pusat Bahasa se Indonesia, salah seorang sahabat bahasa Kepala P2B UIN Malang nyeletuk “UIN SYAHIDA dan UIN SYAHADA saudara kembar”. Nama hamir mirip, namun dari kualitas dan nama besar tidak bisa dibandingkan, dari nama yang hampir sama ini, tentunya P2B UIN SYAHADA berharap bisa sedikit banyaknya meniru kesuksesan saudara kembar yang lahirnya sangat jauh berbeda.
Sebagai sebuah Universitas baru tentu masih banyak belajar dalam mengelola kegiatan termasuk pelaksanaan kegiatan di Pusat Pengembangan Bahasa. P2B UIN SYAHADA perlu berguru dalam banyak hal keberbagai Universitas, tujuan pertama setelah menjadi UIN adalah UIN Syahid Jakarta. Tentu dengan harapan yang besar bahwa Kepala P2B UIN Syahid rela berbagi informasi dan memberikan banyak ilmu serta pengalaman buat Tim UIN SYAHADA yang sedang berkunjung.
Kegiatan pagi hari, Rabu, 29 Juni 2022 adalah pemantauan langsung pelaksanan ujian bahasa asing yang dikelola oleh UIN Syahid. Salah satunya adalah ETIC (English Test for Islamic Community). Pembelajaran tentang pelaksanaan, tata kerja, serta evaluasi dan lain sebagainya menjadi perhatian oleh tim yang sedang berkunjung. Kelas tes bagi calon beasiswa Marokko juga ikut menjadi observasi tim P2B UIN SYAHADA, dengan harapan tahun depan dapat kesempatan menjadi salah satu kampus yang diamanahkan menjadi tempat seleksi. hal ini sesuai dengan harapan Rektor, beliau berharap UIN SYAHADA bukan saja dapat menjadi tempat seleksi bagi penerima beasiswa luar negeri, Timur Tengah, tetapi juga tempat belajarnya calon-calon mahasiswa, sebelum mereka menghadapi seleksi beasiswa tersebut.
Kunjungan ke UIN Syarif Hidayatullah tidak lengkap tanpa perjanjian kerjasama yang telah dibina sebelumnya melalui Nota Kesepahaman yang pernah ditandatangani bersama antara UIN Syahid dengan UIN SYAHADA yang pada saat itu masih IAIN Padangsidimpuan, bernomor 73/In.14/HM.01/01/2007 dan Un.01/R/OT.01.6/128/2017 yang ditandatangani oleh Prof. H. Ibrahim Siregar dan Prof. Dede Rosyada yang saat itu menjabat sebaga Rektor masing-masing lembaga. Perjanjian kali ini dilanjutkan antara Pusat Pengembangan Bahasa, dan dengan adanya perjanjian ini diharapkan kedua belah pihak dapat saling memanfaatkan kesempatan untuk saling mengisi, mempelajari, dan saling memberi informasi. Perjanjian ini tidak ada artinya tanpa adanya unjuk kerja dari kedua belah pihak.
Tentunya ucapan terima kasih yang tidak terhingga kepada Kepala UIN Syahid, Siti Nurul Azkiyah, Ph.D. bersama tim P2B-nya yang telah membuka tangan dan hati seluas samudra menerima kunjungan tim P2B IAIN Padangsidimpuan yang saat ini telah bertransformasi menjadi UIN SYAHADA Padangsidimpuan. Banyak hal yang diperoleh para sahabat P2B UIN SYAHADA di lokasi kunjungankerja. Tentunya ilmu yang bermanfaat dapat diamalkan di tempat asal menjadi pahala yang berlimpah bagi kedua belah pihak.
Success Always P2B UIN SYAHID dan UIN SYAHADA.
By; ESHA